Foto Patung Bahenol di Pekanbaru Riau | Gambar Patung Bahenol - Sebuah
patung ternyata bisa menimbulkan polemik dan masalah. Di Kota
Pekanbaru Riau Gara-gara pembangunan sebuah patung menimbulkan pro dan
kontra. Jangankan bentuk patungnya, nama patungnya pun juga diributkan.
Bangunan patung itu sendiri terletak di Jl Sudirman, Pekanbaru persis di depan Kantor Gubernur Riau. Patung itu berdiri megah dengan median Bundara di pertigaan Jl Sudirman, dan Gajah Mada. Patung dengan doa sosok pria dan wanita yang menari ini menggantikan posisi tugu pesawat tempur. Dulunya, terpajang pesawat tempur milik TNI AU di lokasi itu.
Kini, posisi pesawat tempur itu telah diganti patung yang menari terpajang dengan apik. Awalnya patung menari ini disebut tugu zapin, sebuah tarian khas Melayu Riau. Tapi rupanya, tugu zapin yang disebut ini pun menuai banyak kritikan. Alasannya, tarian zapin tidaklah sama dengan bentuk patung yang menari itu.
Bentuk patung tersebut, sosok penari pria berada diposisi di atas. Dan patung wanita dengan berada di bawah tanpa mengenakan kerudung.
"Tarian zapin itu setiap wanita mengenakan kerudung, tapi di patung itu tidak pakai kerudung. Dan tidak ada tarian zapin posisi lelaki di atas wanita di bawah. Ini jelas tidak sesuai dengan tarian zapin itu sendiri," kata Tenas Effendi, tokoh budayawan di Riau kepada wartawan, Rabu (25/1/2012).
Karena soal nama diributkan, lantas Dinas Pekerjaan Umum Riau menyebut nama patung itu Titik Nol, Pekanbaru. Tugu dengan nama titik nol ini pun kena protes lagi. Karena tidak benar titik nol Pekanbaru ada di sana. Urusan nama pun di ributkan, lantas Pemprov Riau menyebutkan sebagai tugu Tarian Rakyat.
Setelah urusan nama patung pun menjadi perdebatan, kini muncul lagi, desakan agar patung itu dibongkar saja. Karena pembangunan patung dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan Melayu yang identik dengan Islam. Apalagi tugu ini memang sedikit bahenol. Apabila kita lihat Foto Patung Bahenol di Pekanbaru Riau | Gambar Patung Bahenol , Ini karena (maaf) posisi bokong penari cewek yang bahenol itu yang menghadap ke Kantor Gubernur Riau. Bahenolnya pantat sang penari wanita pun menuai kritik pedas dari MUI Pekanbaru. maka dari itu disebut dengan Patung Bahenol karena konon katanya pose bentuk patung tersebut.
"Kita melihat bentuk patung yang akan kita lihat dalam itu bentuknya sangat sempurna menyerupai manusia. Ini jelas tidak sesuai dengan kaidah Islam apalagi Melayu Riau itu identik dengan Islam," kata Ketua Komisi Fatwa MUI Pekanbaru, Abarizan kepada detikcom.
Dari dulu, kata Abarizan, pihaknya sudah menyampaikan kepada Pemkot Pekanbaru dan Pemprov Riau agar Pekanbaru tidak diwarnai patung-patung yang menyerupai manusia. Seperti kita ketahui bersama gambar hidup maupun patung sangat dilarang dari kacamata Islam.
Tapi pertanyaannya benarkah semua pihak kontra akan pembangunan patung tersebut? Menurut Raysah, Ketua LSM Ruang Publik Riau, terlepas dari berbagai sudut pandangan, pembangunan patung ini masih jauh lebih baik dibandingkan sebelumya yang hanya pesawat bekas milik TNI AU yang terpajang di sana.
"Saya melihat patung di depan kantor gubernur itu terlepas apapun nama patungnya, masih memiliki nilai seni yang bagus ketimbang sebelumnya," kata Bung Ray sapaan akrabnya.
Pihak Pemprov Riau sendiri yang diwakili oleh Chairul Riski yang menjabat Karo Humas Pemprov Riau mengatakan "Hendaknya jangan terus menerus masalah patung ini menjadi polemik. Masing-masing pihak tentunya akan menilai dengan kaca mata yang berbeda. Kami kira tidak perlu diperpanjang lagi urusan patung itu,"
Riski menyebut, pembangunan patung itu dikerjakan Dinas PU Provinsi Riau. Dananya diperkirakan sebesar Rp 4 miliar. Dana itu sudah termasuk untuk membangun kolam yang melingkar di bawah tugu tersebut. Apabila dilihat dari Foto Patung Bahenol di Pekanbaru Riau | Gambar Patung Bahenol saya sendiri tidak begitu terlalu memerhatikan bokong dari patung tersebut..hehehe, memikirkannya pun apalagi. Bisa-bisanya orang terpikir pose patung itu bahenol..hehe
Bagi yang penasaran berikut ini Gambar Patung Bahenol di Riau :
Bangunan patung itu sendiri terletak di Jl Sudirman, Pekanbaru persis di depan Kantor Gubernur Riau. Patung itu berdiri megah dengan median Bundara di pertigaan Jl Sudirman, dan Gajah Mada. Patung dengan doa sosok pria dan wanita yang menari ini menggantikan posisi tugu pesawat tempur. Dulunya, terpajang pesawat tempur milik TNI AU di lokasi itu.
Kini, posisi pesawat tempur itu telah diganti patung yang menari terpajang dengan apik. Awalnya patung menari ini disebut tugu zapin, sebuah tarian khas Melayu Riau. Tapi rupanya, tugu zapin yang disebut ini pun menuai banyak kritikan. Alasannya, tarian zapin tidaklah sama dengan bentuk patung yang menari itu.
Bentuk patung tersebut, sosok penari pria berada diposisi di atas. Dan patung wanita dengan berada di bawah tanpa mengenakan kerudung.
"Tarian zapin itu setiap wanita mengenakan kerudung, tapi di patung itu tidak pakai kerudung. Dan tidak ada tarian zapin posisi lelaki di atas wanita di bawah. Ini jelas tidak sesuai dengan tarian zapin itu sendiri," kata Tenas Effendi, tokoh budayawan di Riau kepada wartawan, Rabu (25/1/2012).
Karena soal nama diributkan, lantas Dinas Pekerjaan Umum Riau menyebut nama patung itu Titik Nol, Pekanbaru. Tugu dengan nama titik nol ini pun kena protes lagi. Karena tidak benar titik nol Pekanbaru ada di sana. Urusan nama pun di ributkan, lantas Pemprov Riau menyebutkan sebagai tugu Tarian Rakyat.
Setelah urusan nama patung pun menjadi perdebatan, kini muncul lagi, desakan agar patung itu dibongkar saja. Karena pembangunan patung dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan Melayu yang identik dengan Islam. Apalagi tugu ini memang sedikit bahenol. Apabila kita lihat Foto Patung Bahenol di Pekanbaru Riau | Gambar Patung Bahenol , Ini karena (maaf) posisi bokong penari cewek yang bahenol itu yang menghadap ke Kantor Gubernur Riau. Bahenolnya pantat sang penari wanita pun menuai kritik pedas dari MUI Pekanbaru. maka dari itu disebut dengan Patung Bahenol karena konon katanya pose bentuk patung tersebut.
"Kita melihat bentuk patung yang akan kita lihat dalam itu bentuknya sangat sempurna menyerupai manusia. Ini jelas tidak sesuai dengan kaidah Islam apalagi Melayu Riau itu identik dengan Islam," kata Ketua Komisi Fatwa MUI Pekanbaru, Abarizan kepada detikcom.
Dari dulu, kata Abarizan, pihaknya sudah menyampaikan kepada Pemkot Pekanbaru dan Pemprov Riau agar Pekanbaru tidak diwarnai patung-patung yang menyerupai manusia. Seperti kita ketahui bersama gambar hidup maupun patung sangat dilarang dari kacamata Islam.
Tapi pertanyaannya benarkah semua pihak kontra akan pembangunan patung tersebut? Menurut Raysah, Ketua LSM Ruang Publik Riau, terlepas dari berbagai sudut pandangan, pembangunan patung ini masih jauh lebih baik dibandingkan sebelumya yang hanya pesawat bekas milik TNI AU yang terpajang di sana.
"Saya melihat patung di depan kantor gubernur itu terlepas apapun nama patungnya, masih memiliki nilai seni yang bagus ketimbang sebelumnya," kata Bung Ray sapaan akrabnya.
Pihak Pemprov Riau sendiri yang diwakili oleh Chairul Riski yang menjabat Karo Humas Pemprov Riau mengatakan "Hendaknya jangan terus menerus masalah patung ini menjadi polemik. Masing-masing pihak tentunya akan menilai dengan kaca mata yang berbeda. Kami kira tidak perlu diperpanjang lagi urusan patung itu,"
Riski menyebut, pembangunan patung itu dikerjakan Dinas PU Provinsi Riau. Dananya diperkirakan sebesar Rp 4 miliar. Dana itu sudah termasuk untuk membangun kolam yang melingkar di bawah tugu tersebut. Apabila dilihat dari Foto Patung Bahenol di Pekanbaru Riau | Gambar Patung Bahenol saya sendiri tidak begitu terlalu memerhatikan bokong dari patung tersebut..hehehe, memikirkannya pun apalagi. Bisa-bisanya orang terpikir pose patung itu bahenol..hehe
Bagi yang penasaran berikut ini Gambar Patung Bahenol di Riau :