Pages

Sejarah dan Kontroversi hari Valentine

Share and Enjoy! :

Sejarah dan Kontroversi hari Valentine
Under arsip:  Perkuliahan.com.
Post title : Sejarah dan Kontroversi hari Valentine
Post  Category   : apa sejarahnya valentin day, valentine menurut Islam, apa hukum merayakan hari valentin, kado yang baik dihari valentine,
next post : Kumpulan kata Mutiara Cinta,
 data post: perkuliahan.com edition of : 102
Sejarah dan Kontroversi hari Valentine
Selamat datang kembali di perkuliahan.com, kali ini kita akan bersama  membicarakan tentang topik yang  sering  banget di gemari dan di idam-idamkan sama anak muda tuh, yaitu “ Valentine day , atau hari valentin.” Sebelum membahas lebih jauh tentang hari  hari valentine / valentine day , perlu kita ketahui bahwa valentin day / hari valentine tersebut dalam masyarakat kita “  terdapat  kontroversi” yaitu ada yang tidak suka dan ada yang suka,  wah. Kalau itu mah sudah wajar dan biasa alias lagu lama!karena  Dalam hal apapun selau ada dua sisi yang bertentangan.
Dalam perkuliahan bersama perkuliahan.com disini tidak sedang ingin menjustifikasi mana yang benar dan mana yang kurang benar. yang pasti perkuliahan.com lagi lumayan demen mbahas tentang cinta, sehingga kalau denger kata kata cinta jadi syahdu.
Berikut bebepa tulisan yang akan kita bahas dalam perkuliahan bebas ini.
Sejarah Valentine Versi Pertama
sumber  yang sempat  saya baca dari dosen Profesor Wikipedia, beliau menuturkan “ Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine’s Day) atau disebut juga Hari Kasih Sayang, pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma didiskusikan di artikel Santo Valentinus. Beberapa pembaca mungkin ingin membaca entri Valentinius pula. Hari raya ini tidak mungkin diasosiasikan dengan cinta yang romantis sebelum akhir Abad Pertengahan ketika konsep-konsep macam ini diciptakan.
Di NEGERI PAMAN SAM, mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan.
Kemudian Prof : wikipeida menambahkan bahwa valentine day tersebut sangat terkait dengan budaya dimana hari valentine itu dilahirkan. Dengan ungkapanya “ Sebuah kencan pada hari Valentine seringkali dianggap bahwa pasangan yang sedang kencan terlibat dalam sebuah relasi serius. Sebenarnya Valentine itu merupakan hari Percintaan, bukan hanya kepada pacar ataupun kekasih, Valentine merupakan hari terbesar dalam soal Percintaan dan bukan berarti selain valentine tidak merasakan cinta.
Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik “Happy Valentine’s”, yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka, ataupun, teman pria kepada teman prianya dan teman wanita kepada teman wanitanya.  “demikian yang yang dituturan oleh profesor Wiki.
Selanjutnya kita simak beberapa pendapat juga dari yang lain sebagai pelengkap beberapa sejarah tentang valentine yang telah berhasil dihimpun buat materi di perkuliahan.com bisa juga kata hikmah  ini.
Berikut Sejarah Valentine Versi kedua:
Dalam versi kedua ini merupakan tulisan dari tanbihul_ghafilin.tripod.com, yang telah dihimpun oleh perkuliahan.com
Valentine sebenarnya adalah seorang martyr (dalam Islam disebut ‘Syuhada’) yang kerana kesalahan dan bersifat ‘dermawan’ maka dia diberi gelaran Saint atau Santo.
Pada tanggal 14 Februari 270 M, St. Valentine dibunuh karena pertentangannya (pertelingkahan) dengan penguasa Romawi pada waktu itu iaitu Raja Claudius II (268 – 270 M). Untuk mengagungkan dia (St. Valentine), yang dianggap sebagai simbol ketabahan, keberanian dan kepasrahan dalam menghadapi cubaan hidup, maka para pengikutnya memperingati kematian St. Valentine sebagai ‘upacara keagamaan’.
Tetapi sejak abad 16 M, ‘upacara keagamaan’ tersebut mulai beransur-ansur hilang dan berubah menjadi ‘perayaan bukan keagamaan’. Hari Valentine kemudian dihubungkan dengan pesta jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut “Supercalis” yang jatuh pada tanggal 15 Februari.

Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama Nasrani(Kristian), pesta ‘supercalis’  kemudian dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine. Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai ‘hari kasih sayang’ juga dikaitkan dengan kepercayaan orang Eropah bahwa waktu ‘kasih sayang’ itu mulai bersemi ‘bagai burung jantan dan betina’ pada tanggal 14 Februari.

 
Dalam bahasa Perancis Normandia, pada abad pertengahan terdapat kata “Galentine” yang bererti ‘galant atau cinta’. Persamaan bunyi antara galentine dan valentine menyebabkan orang berfikir bahwa sebaiknya para pemuda dalam mencari pasangan hidupnya pada tanggal 14 Februari. Dengan berkembangnya zaman, seorang ‘martyr’ bernama St. Valentino mungkin akan terus bergeser jauh pengertiannya(jauh dari erti yang sebenarnya). Manusia pada zaman sekarang tidak lagi mengetahui dengan jelas asal usul hari Valentine. Di mana pada zaman sekarang ini orang mengenal Valentine lewat (melalui) greeting card, pesta persaudaraan, tukar kado(bertukar-tukar memberi hadiah) dan sebagainya tanpa ingin mengetahui latar belakang sejarahnya lebih dari 1700 tahun yang lalu.  
Dari sini dapat diambil kesimpulan bahwa moment(hal/saat/waktu) ini hanyalah tidak lebih bercorak kepercayaan atau animisme belaka yang berusaha merosak ‘akidah’ muslim dan muslimah sekaligus memperkenalkan gaya hidup barat  dengan kedok percintaan(bertopengkan percintaan), perjodohan dan kasih sayang.
Demikian tadi beberapa sejarah yang berbeda yang berhasil kami kumpulkan buat materi perkuliahan kita kali ini. Dalam forum kuliah kita ini sengaja tidak akan mengarahkan dan menjustise mana yang benar dan mana yang salah . Tapi mari kita berfikir logis. Tentang manfaat dan mudharat tentag valentine day tersebut.
Saran dari perkuliahan.com disini silahkan bagi yang ingin merayakan, rayakan dan tidak bertentangan dengan yang dilarang oleh semua norma yang berlaku, baik norma agama maupun norma sosial yang berlaku, dan juga tidak bertentangan dengan nurani, karena kasih sayang kan baik juga tuh. Sebagai penutup mari kita simak lagi ungkapan dari  pendapat dari Zulkifli Nordin berkata : “VALENTINE” adalah nama seorang paderi. Namanya Pedro St. Valentino. 14 Februari 1492 adalah hari kejatuhan Kerajaan Islam Sepanyol. Paderi ini umumkan atau isytiharkan hari tersebut sebagai hari ‘kasih sayang’ kerana pada nya Islam adalah ZALIM!!!  Tumbangnya Kerajaan Islam Sepanyol dirayakan sebagai Hari Valentine. Semoga Anda Semua Ambil Pengajaran!!! Jadi.. mengapa kita ingin menyambut Hari Valentine ini kerana hari itu adalah hari jatuhnya kerajaan Islam kita di Sepanyol..
resume by : perkuliahan.com / for : Sejarah dan Kontroversi hari Valentine