Tikus terbukti merupakan salah satu jenis hewan yang cerdas dalam membuat keputusan. Inilah hasil studi yang diterbitkan di Journal of Neuroscience, Rabu (14/3/2012).
Anne Churchland dari Cold Spring Harbor
Laboratory adalah peneliti di balik penemuan tersebut. Dalam penelitian, Churchland merangsang tikus dengan beragam stimulus suara dan visual sehingga tikus bisa mengolah informasi, mengenali pola komunikasi, hingga akhirnya menafsirkan.
Kurva hasil analisis statistik dari respon yang diperlihatkan tikus diketahui bahwa kemampuannya mengambil keputusan secerdas manusia. "Ini adalah bukti pertama pada hewan pengerat," ungkap Churchland seperti dikutip AFP, Rabu (14/3/2012).
Penelitian ini ke depan bisa berguna dalam studi tentang autisme dan dapat membantu penderita autisme dalam mengatasi masalahnya. Orang dengan autisme sering sulit membedakan mana yang harus diperhatikan dan mana yang tidak.
"Kita bisa memakai model tikus kita untuk melihat sebabnya sehingga bisa memahami bagaimana otak menggabungkan informasi dari berbagai sensor dan dengan posisi lebih baik sehingga bisa membantu mengembangkan pengobatan pada orang dengan penyakit tersebut," ungkap Churchland.