Kamu sedang bingung karena belum juga
mendapatkan jodoh idaman? Padahal usiamu sudah matang begitu pula
penghasilan pun cukup lumayan. Artinya, kamu sudah bisa dikatakan siap
untuk membina sebuah maghligai rumah tangga. Tapi apa mau dikata jika
semua itu ternyata tidak menjamin datangnya jodoh idaman yang sudah lama
kamu nantikan. Dan sebagai salah satu upayamu, kamu pun akhirnya
menerima usulan dari salah satu rekan di kantor, menggunakan biro jodoh.
Biro jodoh memang sering dijadikan sarana bagi sejumlah orang yang ingin segera mendapatkan jodoh idaman.
Hasilnya ada yang klik dan bisa melangsungkan pernikahan. Ada pula yang
tidak klik. Entah tidak sampai berujung pernikahan atah bahkan
pernikahan hancur di tengah jalan. Tentunya kamu tidak ingin hubungan
kalian hanya berakhir di ujung pelaminan saja bukan? Pastinya kamu ingin
hubungan kalian terbina dalam maghligai rumah tangga yang awet hingga
kakek nenek?
Sebelum menjatuhkan pilihan untuk menggunakan biro jodoh, cobalah kamu pertimbangkan sejumlah poin di bawah ini:
Pertama, profil biro jodoh.
Penting sekali bagi kamu untuk mengetahui secara mendalam profil biro
jodoh yang hendak kamu ikuti. Perhatikan dengan seksama teknik mereka
dalam mencarikan jodoh idaman. Apakah hanya sekedar menjadikan foto diri
sebagai daya tarik utama? Atau bersifat tertutup, tidak mengeksploitasi
penampilan fisik, melakukan konseling, dan sejenisnya. Jika sekedar
menjadikan foto sebagai magnet, sebaiknya kamu menghindari biro jodoh
yang demikian. Sebab foto tidak bisa memberikan nilai plus apa-apa
kecuali hanya penampilan fisik semata. Penampilan fisik tidak mampu
mencerminkan kepribadian dan kualitas diri. Ia hanya mampu menunjukkan
cantik, ganteng, ataupun sebaliknya.
Sebaliknya biro jodoh yang
menjaga privasi, tidak mengeksploitasi penampilan, dan memberikan
konseling, ada baiknya kamu mempertimbangkan lebih lanjut. Pastikan pula
konseling yang mereka berikan berkualitas. Yakni mampu mengarahkan kamu
dan pasangan menuju jenjang pernikahan. Jadi tidak sekedar dijadikan
ajang perkenalan ataupun tempat mencari pacar. Jika target biro jodoh
tersebut hanya mencarikanmu pacar, maka sama juga bohong. Bukankah yang
kamu cari adalah pendamping hidup? Bukankah yang kamu inginkan adalah
sebuah pernikahan? Dan melalui biro jodoh tersebut kamu tidak mencari pacar, melainkan seseorang yang sesuai kriteriamu dan siap menikah denganmu.
Kedua, Recommended. Tidak ada salahnya kamu meminta pendapat pada siapa saja yang pernah menggunakan jasa biro jodoh tersebut. Dari testimoni mereka setidaknya kamu bisa mengetahui porto folionya dengan lebih jelas.
Jadi, tetaplah cermat dan selektif. Sebab biro jodoh tidak menjamin anggotanya seratus persen bisa mendapatkan jodoh idaman.
Biro jodoh hanyalah memfasilitasi saja. Pertimbangkan positif
negatifnya sebelum menjatuhkan pilihan. Sehingga jangan sampai terjadi
penyesalan di kemudian hari.